SMK Nahdlatul Ulama Balikpapan sukses melaksanakan Kunjungan Industri ke Batik Shaho, Pusat Kerajinan Batik Balikpapan, dalam rangka program Projek Penguatan Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Keahlian Lokal. Kegiatan ini berlangsung pada 6-7 Februari 2025 dan diikuti dengan penuh antusias oleh siswa-siswi SMK Nahdlatul Ulama Balikpapan.
Kunjungan yang didampingi oleh Wijayanti Kusuma, S.Pd., Sitti Fatmawati Ilyas, S.Pd., dan Isnaini Saraswati, S.Kom. ini memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk lebih memahami dunia kerajinan batik, yang merupakan warisan budaya Indonesia. Para siswa sangat antusias dan penasaran untuk mengetahui lebih dalam tentang proses pembuatan batik. Mereka diberi kesempatan untuk membatik sendiri, yang menjadi pengalaman berharga dalam mengenal teknik dan seni batik secara langsung.
Selama kegiatan, para siswa tidak hanya belajar tentang teknik pembuatan batik, tetapi juga memahami pentingnya melestarikan keahlian lokal sebagai bagian dari identitas budaya Indonesia. Batik Shaho, sebagai pusat kerajinan batik di Balikpapan, memberikan wawasan mengenai berbagai teknik batik tradisional yang dikombinasikan dengan inovasi modern. Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya SMK Nahdlatul Ulama Balikpapan untuk menanamkan nilai-nilai kebudayaan kepada generasi muda melalui pengalaman belajar yang aplikatif dan langsung dari para ahli.
Program Projek Penguatan Pelajar Pancasila (P5) ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang kearifan lokal dan meningkatkan rasa cinta mereka terhadap budaya Indonesia. Melalui pengalaman ini, diharapkan para siswa dapat lebih menghargai kerajinan tangan tradisional dan membawa semangat melestarikan budaya ke dalam kehidupan sehari-hari.[]




Leave a Reply